Ragam  

12 Desa di Kecamatan Dangia Mengikuti Pelatihan Keuangan Desa

 

KABUPATEN KOLAKA TIMUR – SULAWESI TENGGARA

KALOSARA NEWS : 12 Desa di Kecamatan Dangia mengikuti pelatihan PTPKD (Pelaksana Tekhnis Pengelolaan Keuangan Desa). Pelatihan tersebut dilaksanakan selama dua hari serta di buka oleh sekretaris camat Dangia H. Ahmad pada Kamis, (28/09/2017).

“Pelatihan yang dilaksanakan merujuk Permendagri Nomor 13/2014 pasal 43 terkait pengelolaan keuangan desa yang mana hal tersebut sangat penting dalam rangka pengawasan keuangan desa baik ADD dan DD,” ungkap Edi Sanjaya Kepala Seksi PMD Kec Dangia.

Sedangkan untuk kepanitian pelatihan ini semua berasal dari 12 desa di Kecamatan Dangia yang terdiri dari unsur Sekdes,bendahara sementara pemateri berasal dari Inspektorat dan DPMD Kabupaten Kolaka Timur,” terangnya

Di tempat yang sama, Sekretaris panitia pelatihan Heri purnomo mengungkapkan, kegiatan ini untuk meningkatkan kapasitas pelaku kegiatan desa khususnya bendahara dan sekdes, dengan demikian pengelolaan dana desa akan baik,” kata Heri yang juga sekretaris Desa Mulya Jaya

Kata heri, Sebagai sarana belajar bagi pelaku aparat desa yang baru, untuk hambatan selama ini di desa adalah siskuedes (sistem keuangan desa) bagi pelaku baru karena sejak selesainya pemilihan kepala desa banyak pelaku baru yang menjadi aparat desa,dampaknya banyak yang tidak menguasai sistem aplikasi siskeudes

Sementara itu, Sekcam Dangia H. Ahmad yang mewakili Camat Dangia menuturkan, tujuan inti dari pelatihan ini adalah di khususkan bagi bendahara desa dalam rangka mengurangi kesalahan mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan.

Ketgam : Pembukaan pelatihan keuangan desa yang dinikuti 12 desa di Kecamatan Dangia Kamis, 28/09/2017/ Foto : Irwandar Kalosara News

 

Kita ketahui bersama bahwa hampir semua kepala desa yang ada di kabupaten kolaka timur baru,begitupun aparat desanya sehingga mereka minim pengalaman di bidang pengelolaan keuangan desa,kata Ahmad.

Ia berharap, kedepan dengan adanya pelatihan ini justru akan menambah pengalaman pelaku keuangan di desa dan bagi kades serta aparat baru tidak bingung lagi dalam membuat laporan keuangan desa, tutupnya

Reporter : Irwandar