KABUPATEN KONAWE – SULAWESI TENGGARA
KALOSARA NEWS , Nampaknya pelayanan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Konawe (Disdukcapil), besok Selasa tanggal 10 April 2018 seluru staf akan menghentikan segala kegiatan pelayanan. Pasalnya sejak tanggal 09 April 2018 para staf tersebut belum menerima honor dari bulan Januari hingga April 2018 ini.

Kepala Dinas Disdukcapil Konawe, Ir ABD Rais Bararu yang di konfirmasi membenarkan adanya rencana mogok kerja tersebut. Dikatakannya, Sejauh ini Disdukcapil yang paling sibuk dalam pelayanannya, bahkan sampai malam masih melayani orang melakukan perekaman E-KTP.
“Ia kalau hari ini tidak di cairkan, besok staf akan mogok kerja, karena sudah 4 bulan belum terimah honorer, sementara pelayanan mereka sampai malam masih melayani orang merekam E-KTP. ” Ungkap ABD Rais di ruang kerjanya Senin, (09/04/2018).
Kata ABD Rais, terkait persoalan ini, pihaknya telah melaporkan secara resmi pada Sekretaris Daerah (Sekda), namun Sekda (Ridwan Lamaroa-Red) menyampaikan agar semua didororong ke keuangan (BPKAD).
“Kami juga secara resmi telah menyampaikan ke Sekda, kalau kata Sekda, saya sorongkan saja ke BPKAD.” Terangnya
Menurut ABD Rais, jumlah staf di Disdukcapil Konawe itu berjumlah 41 orang, itu sudah termasuk pegawai honorer yang berjumlah 26 orang. “ Penjaga malam, operator, sopir dan Cleaning Service berjumlah 26 orang .“ Kata ABD Rais
Kepala Badan Pengelola Kas Asli Daerah Kabupaten Konawe, Ferdiand tak berada di ruangan saat akan dimintai keterangan soal pembayaran honorer para pegawai dan staf Disdukcapil Konawe tersebut.
Menurut Informasi yang dihimpun oleh wartawan media ini, Ferdiand tengah mengikuti rapat kordinasi di kantor rumah sakit Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Konawe.
Kepala Bidang (Kabid) Perbendaharaan BPKAD Konawe, Sriany yang di konfirmasi melalui telpon, mengaku akan membayarkan permintaan dari Disdukcapil Konawe pada hari ini.
“Untuk hari ini kami akan cairkan permintaan Disdukcapil Konawe, “ ungkap Sriany melalui telpon Senin,(09/04/2018) saat di hubungi wartawan.
Reporter : Randa