KABUPATEN KONAWE – KALOSARA NEWS.COM : Ajakan kepada masyarakat untuk senantiasa mencintai daerah Kabupaten Konawe atau sebutan We Love Konawe ternyata telah menjadi bahan perbincangan dikalangan banyak orang dikonawe khusunya. Selain dari pada masyarakat setempat, ajakan berfoto dengan posisi kedua tangan membetuk seperti hati/cinta. Kini telah terdengar ketelinga salah seorang anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) dapil Sultra Wa ode Hamsinah Bolu misalnya.
Semarak berfoto” We Love Konawe” yang diprakarsai oleh organisasi Generasi Muda Cinta Konawe (GMCK) dibawa binaan Gusli Topan Sabara selaku panglima organisasi ( GMCK ) cukup familiar bagi masyarakat konawe khusunya. Meski gerakan berfoto We Love Konawe ini belum lama digaungkan, namun antusias warga cukup pesat. Hal itu terlihat saat organisasi tersebut membuka lomba foto dan video bertajuk We Love Konawe yang diikuti 632 orang peserta.
Wa ode Hamsinah Bolu, Ia begitu antusias ketika diminta berfoto We Love Konawe atau berfoto dengan posisi kedua tangan yang membetuk seperti hati/cinta. Ajakan berfoto We Love Konawe tak begitu familiar baginya. Ia kemudian menerima ajakan tersebut.
Anggota DPD RI dapil Sultra Ir. Wa Ode Hamsinah Bolu sangat mengapresiasi ajakan oleh generasi muda tersebut untuk senantiasa mencintai konawe. Bagi Wa ode Hamsinah Bolu, Gerakan cinta konawe ini harus dibangkitkan, terutama dari pemuda – pemudi. ” Dibangkitkan dulu gerakan cinta konawenya. Yang dimulai dulu dari masing-masing orangnya,” Ungkap Wa Ode Hamsinah Bolu yang merupakan Pengganti Muhammad Rusman Emba sebagai DPD RI pada tahun 2015 silam. Di pelataran Kantor DPRD Konawe Rabu (02/08/2017) usai kunjungan kerja.
Setiap jiwa yang ada di konawe harus berbangga kepada Konawe. Dimana konawe ini sangat lengkap dan sangat luar biasa. “ Luar biasa tambangnya, Luar biasa pertaniannya. Kemudian juga sagunya. Banggalah menjadi warga konawe, cintai konawe,” Tutupnya saat diminta tanggapan soal gerakan We Love Konawe oleh organisasi Generasi Muda Cinta Konawe yang dinakohdai Sigit Tosepu.
Reporter : Randa
Editor Redaksi
