KABUPATEN KOLAKA TIMUR – KALOSARA NEWS.COM : Ratusan Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Kolaka Timur (AMPKT) menggelar aksi di depan gedung DPRD Kolaka Timur,Sulawesi Tenggara. Massa aksi menuntut agar pihak penegak hukum segera menuntaskan proyek Ishak Ismail (Anak Lorong-Red) di Kolaka Timur yang diduga bermasala.
Dalam pernyataan sikap massa aksi AMPKT, poin paling pentingnya yakni, mendesak kepada aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas sejumlah proyek di Kolaka Timur yang di kerjakan oleh pengusaha asal kota kendari itu (Ishak Ismail-Red) yang diduga bermasalah untuk segera dituntaskan.
Massa aksi yang pro pemerintah Kolaka Timur ini tidak menginginkan adanya uapaya adu domba yang terjadi di Koltim.
“ Sebenarnya kami anak anak Koltim bukan anti kritik dan itu perlu di apresiasi yang mereka tidak inginkan adanya masyarakat Kolaka Timur yang di mobilisasi di peralat serta di tunggangi untuk menyampaikan aspirasi mereka demi kepentigan segelintir orang, seakan-akan Kolaka Timur ini dalam situasi tidak kondusif. ” Ungkap Kordinator massa aksi Eritman Rahmat Kepada sejumlah awak media.
Terkait tuntutan sekelompok masyarakat (Massa kontra-Red) yang di klaim ada upaya pemakzulan, Eritman menjelaskan. Dari kelompok mereka sudah mengajukan hal ini kepada pimpinan DPRD namun tidak di sahuti.
Mereka memaksa pimpinan DPRD dan anggotanya untuk menandatangani apa yang menjadi keinginan mereka seperti pada KOP itu untuk memakzulkan pemerintahan yang ada di Koltim. Kata Eritman hal ini tidak di benarkan.
“ Tidak semudah itu melakukan pemaksulan terhadap pemerintah daerah kolaka timur, Namun kami mengapresiasi sikap DPRD Koltim yang selektif dalam menerima aspirasi, mereka menindaklanjuti secara profesional, terkait soal kepentingan mereka ( massa kontra-Red) kami bisa buktikan dan rasanya tidak etis menyebutkan nama, tapi yang jelas gerakan hari ini membuktikan bahwa ada segelintir orang yang menginginkan pecahnya persatuan di Kab. Koltim. “ Tegasnya
Untuk diketahui, , Senin (21/08/2017) terjadi demontrasi di depan kantor DPRD Koltim yang melibatkan 2 kubu pendemo baik massa aksi yang kontra maupun massa aksi yang pro dengan pemerintah. Aksi kedua massa dimulai sejak jam 09.00 hingga berakhir sekira pukul 12 :11 Wita.
Ditempat lain, Kapolres Kolaka AKBP Didik Supranoto kepada media mengungkapkan jumlah porsenil yang di terjunkan untuk pengaman massa aksi sejumlah 260 porsenil. Personil merupakan gabungam personil Polres Kolaka dan Polsek di Koltim, sementara demo hari ini dalam keadaan aman dan terkendali.
Reporter : Irwandar
Editor : Redaksi