KABUPATEN KOLAKA TIMUR- SULAWESI TENGGARA
KALOSARA NEWS : Dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menyediakan daging sapi, Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur melalui Dinas Pertanian menargetkan 1000 ekor sapi potong tiap tahun.
Laski Paemba Kepala Dinas Pertanian Kolaka Timur menuturkan, salah satu misi Dinas Pertanian Koltim yaitu, meningkatkan konsumsi protein hewani sehingga tercipta sumber daya manusia yang tangguh serta berkualitas.
“Untuk memenuhi permintaan sapi di Kolaka Timur, pihaknya harus menyediakan sapi potong setiap tahun sebanyak 1000 ekor, menurutnya, itu sesuai data teknis peternakan pada tahun 2016 silam, untuk memenuhi permintaan tersebut di butuhkan bibit sapi potong sebanyak 3000 ekor per tahun.
Hal tersebut sesuai kapasitas tampung yang di miliki oleh Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur.” Kata Laski Paemba pada kegiatan penerapan teknologi peternakan tepat guna dan panen pedet hasil inseminasi buatan yang di gelar Dinas Pertanian di Kecamatan Ladongi Senin, (16/10/2017).
Dikatakannya, adapun tujuan pelaksanaan kegiatan ini, yaitu memotivasi peternak untuk meproduksi ternak bibit sapi yang berkualitas, menyediakan stok bagi bibit induk yang tidak produksi lagi serta secara swadaya meningkatkan daya saing produksi, sebagai bahan evaluasi bagi para petugas dan penentu kebijakan perkembangan peternakan di Kolaka Timur
“Tujuan lainya dari kegiatan ini juga sebagai upaya mempromosi bibit ternak sapi yang berkualitas dan yang terakhir menarik perhatian peternak dan pengusaha sapi untuk turut aktip mengembangkan peternakan sapi di kolaka timur,” Ungkapnya
Sementara itu, Bupati Koltim Tony Herbiansyah dalam sambutan-nya mengatakan, penyelenggaraan kegiatan ini merupakan moment yang tepat karena Kabupaten Kolaka Timur mempunyai potensi peternakan yang cukup besar, di mana sub sektor peternakan mempunyai peranan yang sangat strategis.
Dikatakannya, sub sektor peternakan bukan saja untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bukan saja untuk penyedia protein hewani, tapi sub sektor peternakan juga untuk kecerdasan masyarakat,
“alasanya sumber protein hewani sangat di butuhkan utamanya usia balita kaitan-nya ini untuk pemenuhan gizi salah satunya dari protein hewani,itu dalam rangka mengisi sel sel otak yang di butuhkan sehingga anak kita jadi cerdas karena mengkonsumsi daging, karena kalau tidak generasi kita akan lemah, ” Sambut Tony yang di saksiakan sejumlah SKPD Koltim.
Menurut Tony, bangsa kita harus di tunjang generasi yang kuat, generasi yang cerdas dengan cara generasi kita mengonsumsi protein hewani yang sehat.
Kata Tony, Bahkan bangsa kita kekurangan sapi, kita sampai mengimpor sapi, itu karena sumber permintaan pasar lebih besar di banding ketersediaan daging yang ada,olehnya itu kita di Kolaka Timur untuk mengisi kekosongan, potensi lahan kita luas.
Potensi peternakan kita sangat besar,namun kita tidak boleh sembarang apalagi baru baru ini kita bekerjasama dengan polri untuk mengawasi agar tidak ada lagi sapi betina yang di potong,kalau mau jual yang jantan-nya saja atau betina yang tidak produksi lagi.
“Selain itu kotoran-nya sapi bisa untuk pupuk organik, kita di Kolaka Timur 98 persen adalah petani dengan demikian pupuk organik sangat di butuhkan. ” Tutup Ketua DPW Nasdem ini dalam kegiatan penerapan teknologi peternakan tepat guna dan panen pedet hasil inseminasi buatan yang di gelar oleh Dinas Pertanian
Reporter : Irwandar
Editor : Redaksi