Reporter : Hendra | Editor : Armin | Publzher : Iksan
KALOSARA NEWS – SMA Negeri 4 Kendari menggelar pisah sambut kepala sekolah dari Ruslan, S.Pd, M.Si. ke kepala sekolah yang baru Liyu, S.Pd,.M.Pd. di Aula SMA Selasa (13/10/2020).
Kepsek SMAN 4 Kendari Liyu, S.Pd,.M.Pd mengucapkan terimakasih kepada gubernur melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Sultra yang telah mengamanahkan kepada dirinya untuk melanjutkan SMA Negeri 4 Kendari ini. SMA Negeri 4 Kendari ini adalah SMA unggul.
“Saya tidak hanya mau pamer tentang bagaimana gedung yang bagus, tetapi yang paling utama adalah bagaimana pendidikan itu lebih bagus. Bagaimana siswa itu bisa menjadi orang-orang yang berguna, bisa di terima dimana-mana itu yang paling penting. Intinya itu yang paling penting buat saya,”kata Liyu
Ia menambahkan, Prestasi-prestasi yang di capai oleh SMAN 4 Kendari di tingkat Kabupaten/Kota dia rasa masih biasa-biasa saja. SMAN 4 Kendari dengan nama yang besar kalau hanya prestasi-prestasi seperti itu masih biasa-biasa saja.
“Saya pikir saya ini sebagai manusia yang banyak kekurangan, tetapi saya berupaya memanfaatkan semua teman-teman. Hubungan-hubungan itu perlu kita tingkatkan terus sehingga SMA 4 Kendari ini menjadi maju. Jadi indikatornya adalah bagaimana kita bisa di lihat terukur,” tambahnya.
Menurut Liyu, kalau sekolah merupakan sekolah unggul, sekolah yang memang faforit maka faforitnya itu harus terukur. Olehnya itu ia berharap partisipasi orang tua di dalam mengontrol anak-anaknya di rumah.
“Ada tiga strategi yang perlu saya sampaikan pertama untuk kelas 10 itu saya latih untuk mengikuti semua lomba-lomba yang ada. Untuk yang kelas 11 itu saya latih untuk ikut ujian, ikut kompetisi di dalam rangka membawa harum nama baik dan persiapkan mereka kedepan,” menurutnya.
“Dan untuk kelas 12 itu mereka harus di persiapkan untuk masuk ke perguruan tinggi, SPTDN, Kepolisian begitu pula kalau dia mau masuk kesekolah dinas-dinas yang lain maka saya bina dengan pendekatan-pendekatan apasih sebetulnya yang di butuhkan oleh semua hal-hal itu sehingga mereka bisa masuk” harapnya,” tambahnya.
Di tempat yang sama Kepsek lama Ruslan, bersyukur bahwa palanjut dirinya adalah temannya guru SMAN 4 Kendari tentu mengetahui pola dan peren canaan sekolah. Itulah beberapa yang belum kita tuntaskan dalam pengelolahan sekolah, pembenahan sekolah Insya Allah pak Liyu selaku kepala sekolah SMAN 4 Kendari yang baru bisa melanjutkan itu. Yang penting memang melibatkan semua teman-teman yang ada di sekolah, itu saya kira kata kuncinya.
Beberapa program yang belum tuntas memang sarana dan prasarana sekolah kemampuan yang bagus, prestasi akademi yang bagus tetapi dari sisi kenyamanan juga tidak terlayani tentu ada lemahnya itu. Bukan hanya itu sisi sarana dan prasarana sekolah juga bukan hal yang harus disepelekan.
“Bicara prestasi SMAN 4 Kendari sudah terpola di zaman saya sudah mengatur step-step untuk mengarah kepada sekolah yang lebih maju dan lebih bisa bersaing. Itu sudah kita tunjukan, di akhir ini sudah ada prestasi sampai tingkat internasional ini yang menjadi tugas berat SMAN 4 Kendari,”ujar Ruslan.
Beban yang di pikul oleh kepala sekolah yang baru ini sangat berat. Tentu bertarung di level tingkat kepala sekolah minimal harus menyamai kepala sekolah yang lama, bicara masalah mau mempertaruhkan diri dia harus lebih dari kepala sekolah yang sebelumnya. Sekali lagi lanjutkan program yang sudah kita rencanakan yang sudah kita buat, kalau tidak maka, ya bisa jadi blunder atau tidak senandung.
